Apa Itu Hong Kong Style Milk Tea?
HONDA138 : Hong Kong Style Milk Tea adalah minuman berbahan dasar teh hitam kuat yang dicampur dengan susu evaporasi atau susu kental manis. Bedanya dari milk tea lain, proses pembuatannya lebih serius dan punya teknik khusus untuk mendapatkan rasa teh yang “nendang” tapi tetap halus.
tapi tetap halus.
Kalau milk tea Taiwan terkenal dengan rasa creamy dan manisnya, Hong Kong milk tea justru fokus pada kekuatan teh. Aromanya pekat, warnanya lebih gelap, dan rasanya punya karakter yang mantap. Sensasi akhirnya tetap creamy, tapi bukan creamy manis — lebih ke creamy yang menyatukan rasa teh.
Minuman ini biasanya disajikan panas maupun dingin, tergantung selera. Di Hong Kong, dua-duanya populer.
Kenapa Dijuluki “Silk Stocking Milk Tea”?
Ini bagian yang paling menarik. Hong Kong milk tea sering disebut “Pantyhose Tea” atau “Silk Stocking Milk Tea”. Bukan karena pakai stocking beneran, tentu saja, tapi karena:
- Teknik penyaringan tehnya menggunakan filter kain
Filter ini bentuknya panjang, melar, dan setelah sering dipakai warnanya berubah kecoklatan mirip stocking sutra. - Tekstur akhir minumannya super halus
Saking smooth-nya, orang bilang rasa minumannya halus kayak silk stocking.
Julukan ini akhirnya menempel dan jadi ciri khas Hong Kong milk tea. Bahkan banyak café tradisional di Hong Kong yang bangga menunjukkan teknik penyaringan manual ini sebagai simbol kualitas.
Sejarah Singkat yang Bikin Hong Kong Milk Tea Istimewa
Hong Kong milk tea berkembang pada era kolonial Inggris. Saat itu, orang Inggris yang tinggal di Hong Kong membawa budaya minum teh dengan susu. Namun, lidah masyarakat lokal punya preferensi berbeda: mereka lebih suka teh yang lebih kuat dan lebih pekat.
Akhirnya, kombinasi budaya ini melahirkan Hong Kong Style Milk Tea — teh ala Inggris yang dibuat dengan teknik lokal dan bahan-bahan yang lebih bold.
Dari situ, teh susu ini mulai disajikan di Cha Chaan Teng, yaitu kedai makan khas Hong Kong yang menyajikan masakan lokal dengan sentuhan Western. Mulai dari toast butter, macaroni soup, sampai milk tea. Sampai hari ini, Hong Kong milk tea jadi salah satu menu wajib yang selalu ada di tiap Cha Chaan Teng.
Karakter Rasa Hong Kong Milk Tea
Biar gampang dipahami, bayangin rasa Hong Kong milk tea itu seperti:
- Teh hitam pekat dengan aroma kuat
- Creamy tapi nggak eneg
- Ada sedikit pahit natural dari daun teh (bukan pahit tidak enak)
- Manisnya tidak berlebihan — seringnya bahkan sangat minimal
- Aftertaste lembut dan smooth, benar-benar “mengalir”
Teh yang dipakai biasanya campuran dari beberapa jenis black tea seperti:
- Ceylon tea
- Assam tea
- Teh hitam Sri Lanka lainnya
Campuran ini diracik supaya menghasilkan rasa bold tapi tetap halus.
Rahasia Kenikmatan: Teknik “Pulling Tea”
Selain penyaringan dengan kain seperti stocking, salah satu teknik penting dalam membuat Hong Kong milk tea adalah menarik teh atau pulling tea.
Jadi, teh panas dituangkan dari satu teko ke teko lainnya dari jarak tertentu. Proses ini dilakukan berulang untuk:
- mengoksidasi teh
- memperkuat aroma
- membuat teh lebih halus
- mencampur teh dengan susu lebih merata
Teknik ini mirip dengan cara membuat teh tarik di Malaysia atau teh tarik di Indonesia, tapi versi Hong Kong lebih fokus pada menghasilkan rasa teh yang bersih dan tidak terlalu berbusa.
Kenapa Banyak Orang Suka Hong Kong Milk Tea?
Alasannya banyak, dan sebagian besar berkaitan dengan rasa khas yang tidak bisa ditemukan di milk tea lainnya.
1. Rasa teh yang kuat
Buat pecinta teh, ini surga. Rasa tehnya terasa jelas, bukan hanya jadi pelengkap susu.
2. Creamy tapi tidak berat
Karena menggunakan susu evaporasi dan bukan heavy cream, teksturnya lembut tapi tetap ringan.
3. Bisa panas atau dingin
Hong Kong milk tea nyaman diminum kapan saja — pagi, siang, atau sore.
4. Tidak terlalu manis
Cocok buat orang yang ingin milk tea tapi tidak ingin rasa manis berlebihan.
5. Nostalgia khas Cha Chaan Teng
Banyak orang suka karena minuman ini identik dengan budaya Hong Kong sehari-hari.
Pasangan Makanan yang Cocok Dengan Hong Kong Milk Tea
Di Hong Kong, milk tea sering dinikmati bersama:
- Pineapple bun (bolo bao)
- French toast Hong Kong style
- Macaroni soup
- Sandwich telur
- Egg tart
Kalau di Indonesia, milk tea ini cocok banget dipadukan dengan:
- Roti bakar
- Pastel
- Croissant
- Donat
- Puding lembut
Karena rasa tehnya kuat, milk tea ini cocok menemani makanan manis maupun gurih.
Versi Hong Kong Milk Tea yang Paling Populer
Sekarang Hong Kong milk tea punya banyak variasi, namun beberapa yang paling sering ditemui adalah:
1. Original Hot Milk Tea
Disajikan panas, aromanya kuat banget. Ini versi paling klasik.
2. Iced Milk Tea
Versi dingin yang menyegarkan dan paling populer di musim panas.
3. Milk Tea with Sugar Level
Ada café modern yang sudah pakai level gula seperti 0–100%.
4. Milk Tea with Tapioca (boba)
Versi upgrade untuk pencinta boba.
5. Milk Tea with Condensed Milk
Lebih creamy dan sedikit lebih manis dari versi evaporated milk.
Popularitasnya di Indonesia
Beberapa tahun terakhir, budaya milk tea semakin kuat di Indonesia. Karena itu, Hong Kong milk tea mulai banyak masuk ke café, restoran, dan kedai minuman kekinian. Rasanya yang beda dari milk tea Taiwan membuat minuman ini punya penggemar tersendiri.
Banyak orang menyukainya karena:
- Rasanya dewasa
- Tidak terlalu manis
- Lebih fokus pada teh
- Menawarkan pengalaman baru dari minuman klasik
Di beberapa kota besar, sudah banyak café yang memasukkan Hong Kong milk tea sebagai menu signature mereka.
Kesimpulan: Minuman Teh Susu yang Punya Karakter dan Cerita
Hong Kong Style Milk Tea bukan hanya sekadar teh susu biasa. Ini minuman yang punya sejarah, budaya, dan teknik penyajian yang khas. Rasa tehnya yang kuat, teksturnya yang halus, dan perpaduan susu yang pas membuat minuman ini selalu dicari banyak orang.
Buat kamu yang suka teh susu tapi ingin sesuatu yang lebih dewasa, lebih bold, dan lebih berkarakter, Hong Kong milk tea adalah pilihan sempurna. Minuman ini seperti gabungan antara tradisi, teknik, dan rasa yang berpadu dalam satu gelas.